5KYyiVKb-LZwL52Ya5xooIyU9Yk catatan fats: BELAJAR DARI MANUSIA-MANUSIA HEBAT

Sunday, 16 February 2014

BELAJAR DARI MANUSIA-MANUSIA HEBAT



Hidup adalah suatu anugerah besar yang diberikan allah untuk kita, suatu hal yang mungkin jarang kita sadari dalam setiap perjalanan hidup ini. Sering kali kita terlupa hidup di dunia ini sementara dan  menganggap seperti akan selamanya kita abadi di dunia ini.
Hidup di dunia ini tidaklah abadi, kehidupan di dunia ini ada batasnya dan suatu saat kita kan pergi meninggalkan dunia ini. Dalam lintasan zaman hidup manusia dimana ada kelahiran di situ ada pula kematian, lalu apakah yang ada diantara kelahiran dan kematian? Itulah pilihan, jarang sekali manusia menyadari manusia mempunyai kebebasan memilih jalan hidupnya di dunia ini.

Ada segelintir orang menganggap kesusahan hidupnya karena takdir, namun mereka sedikit menyadari ada potensi yang begitu besar dalam hidupnya, akal pikiran. Allah menganugerahkan kita akal pikiran supaya kita menemukan solusi setiap problema kehidupan. Bukankah allah menyatakan semua itu dalam al-qur’an “afalaa tadzakkaruun”.
Akal adalah anugerah begitu luar biasa yang allah berikan kepada manusia, suatu anugerah yang tidak allah berikan kepada makhluk lain. bukankah manusia adalah khalifah allah di muka bumi?
Dalam sejarah manusia telah tercatat begitu banyak manusia berhasil dalam hidupnya, mereka mampu mengenali dirinya dan mampu menjadi pencetak sejarah yang mungkin kan selalu dikenang sepanjang masa.  Nabi Muhammad Saw seorang yang dilahirkan dalam keadaan yatim, mampu menjadi seseorang yang mampu mengubah dunia. hingga salah satu tokoh barat, Michael hart mengabadikannya dengan menempatkan  nabi Muhammad saw sebagai tokoh paling berpengaruh dalam sejarah manusia.
Muhammad al-fatih penakluk konstantinopel akan selalu tercatat dalam lembaran sejarah sebagai seorang penakluk konstantinopel dalam usia muda.  nelson mandela, mantan presiden afrika selatan akan selalu dikenang sebagai pelopor perlawanan penindasan ras kulit hitam. Dan wright bersaudara akan selalu dikenal sebagai penemu pesawat terbang, meski pesawat yang mereka tak bertahan lama terbang.
Bukan hanya sekedar menggunakan akal, Seorang pencetak sejarah juga bukanlah seorang yang tidak menghargai waktu, mereka para pencetak sejarah mampu memanfaatkan detik-detik menjadi sebuah perubahan yang begitu berarti. Pernahkan terlintas 46 detik mampu mengubah suatu Negara?  Proklamasi kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 agustus 1945 mengubah Indonesia dari Negara terjajah menjadi Negara yang merdeka.
Mereka para pencetak sejarah mampu mengenali potensi dirinya yang begitu besar, lalu bagaimana dengan diri kita? Sejauh manakah kita memanfaatkan kekuatan yang begitu besar yang ada dalam diri kita?
Jika lebah memiliki 7000 sel otak dan memiliki 25 kemampuan, dan manusia memiliki mempunyai 1 trilyun sel otak, maka jelaslah manusia mempunyai begitu banyak kemampuan. Wright bersaudara telah membuktikannya, mereka telah memecahkan mitos bahwa manusia tidak bisa terbang di udara, dan kini kita dapat melihat sendiri setiap pesawat terbang yang selalu terbang di udara.  Tak hanya sekedar itu, apa yang menjadi mustahil dimasa lalu oleh manusia,  telah banyak yang dipecahkan oleh manusia itu sendiri.
Keterbatasan hidup bukanlah alasan bagi para pencetak sejarah untuk menghentikan langkahnya, siapa sangka napoleon Bonaparte seorang pemimpin revolusi prancis awalnya adalah seorang hansip, atau pemimpin nazi, adolf hitler yang awalnya adalah tukang bangunan? Mereka mencetak sejarah dengan caranya sendiri, meski memang apa yang mereka lakukan tidak selamanya benar.
Pencetak sejarah mampu mengkonversikan setiap imajnasi dalam pikirannya menjadi nyata, wright bersaudara mampu memanfaatkan imajinasinya tentang manusia bisa terbang dilangit  melalui tindakan yang nyata yaitu pesawat terbang. begitu juga dengan Thomas alva Edison, meskipun banyak percobaannya yang gagal, namun ia berhasil menciptakan suatu yang bermanfaat bagi manusia, lampu pijar. Serupa pula dengan yang dilakukan bill gates, penemu dan pemilik perusahaan Microsoft.
Mereka manusia-manusia hebat akan selalu dikenang dan selalu dingat dalam lembaran-lembaran sejarah manusia.
Bagaimana dengan kita? Dan sejauh mana yang kita lakukan?

No comments:

Post a Comment